Friday, 10 January 2014

Dasar-dasar TAG HTML


Dasar TAG HTML


<HTML>
Tag ini adalah yang paling utama dan dokumen HTML anda harus punyai.
<HTML> tag.
<HTML> harus muncul pada bagian paling awal dari kode halaman anda, dan </HTML> sebagai yang paling akhir.


<HEAD>
Tepat di bawah tag HTML adalah tag <HEAD>. Tag HEAD ini mengandung obyek yang akan di load lebih dahulu oleh browser pengunjung halaman anda sebelum menampilkan bagian lain dalam halaman yang sama.


<TITLE>
Tag Title ini diletakkan di antara tag HEAD.
<TITLE>Selamat Datang di Rileks – The Leading B2C Portal</TITLE>
String yang berada di antara tag TITLE akan ditampilkan sebagai judul pada window browser.


<BODY>
Di bawah tag HEAD, namun masih di dalam (di antara) tag HTML.
<HTML>
<HEAD>
<TITLE></TITLE>
</HEAD>
<BODY>
</BODY>
</HTML>
Tag BODY ini mengandung informasi yang berhubungan dengan property dasar pada keseluruhan isi dokumen HTML. Text, Link, Link yang telah dikunjungi, Link yang aktif dan warna latar belakang (background) dokumen serta image yang akan menjadi background didefinisikan pada bagian ini.
<BODY TEXT="white" LINK="red" VLINK="orange" ALINK="gray" BGCOLOR="black" BACKGROUND="white-tile.gif"></BODY>
Tag BODY ini mengandung informasi yang berhubungan dengan property dasar pada keseluruhan isi dokumen HTML. Text, Link, Link yang telah dikunjungi, Link yang aktif dan warna latar belakang (background) dokumen serta image yang akan menjadi background didefinisikan pada bagian ini.
<BODY TEXT="white" LINK="red" VLINK="orange" ALINK="gray" BGCOLOR="black" BACKGROUND="white-tile.gif"></BODY>
TEXT=
Warna dari keseluruhan teks pada dokumen
LINK=
Warna teks yang berupa Link
ALINK=
Warna teks yang sedang di klik oleh user
VLINK=
Warna teks link yang pernah dikunjungi oleh user
BGCOLOR=
Warna latar belakang dokumen
BACKGROUND=
Path (jalur relatifatau absolut) menuju ke image yang akan menjadi latar belakang dari dokumen anda yang akan muncul lebih dahulu dari bgcolor.



Comment Tag
Tag "comment" adalah sebagai berikut:
<!-- Your text -->
Browser akan mengabaikan isi apapun yang berada dalam area comment tag ini. Tag ini berguna untuk memberi kemudahan pada saat anda melakukan perubahan struktur halaman anda.
Kode yang telah anda kuasai sejauh ini adalah:
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>My Website</TITLE>
</HEAD>
<BODY TEXT="Black" LINK="Blue" VLINK="Orange" ALINK="Gray" BGCOLOR="White" >
</BODY>
</HTML>
Untuk melihat penjelasan dari Tag Dasar HTML ini anda bisa membacanya di tulisan Belajar HTML dengan sub judul Tag Dasar HTML
Seperti dijelaskan bahwa tag dasar dari suatu dokumen HTML itu terdiri dari 3 elemen utama yaitu: html, head dan body. Yang dalam penulisannya diawali dengan tag pembuka "<…>" dan diakhiri dengan tag penutup "</…>".
<html>
<head>
</head>
<body>
</body>
</html>
Untuk membuktikannya bisa dengan melihat kode sumber (source code) dari suatu halaman website. Caranya adalah dengan membuka salah satu website kemudian bagi yang menggunakan browser Firefox, Google Chrome atau Opera tekan Ctrl+U, untuk Safari tekan Ctrl+Alt+U sedangkan untuk Internet Explorer tekan Alt, V kemudian C.
Dengan cara anda masing-masing mulailah mencari ketiga tag diatas. Dengan melihat kode sumber kita juga bisa belajar tentang tag-tag apa saja yang ada di antara tag <head> maupun yang berada di antara tag <body>.
Pada bagian paling atas atau sebelum tag <html> mungkin anda akan melihat <!DOCTYPE bla… bla…>, ini disebut DOCTYPE deklarasi fungsinya adalah untuk menunjukkan tipe dokumen dan versi yang digunakan.
Walaupun kelihatannya agak rumit ketika kita melihat kode sumber tersebut tetapi kalau diperhatikan secara seksama bahwa rumus penulisan tag-tag html tersebut adalah sama.
<nama-elemen atribut>Konten</nama-elemen>
Untuk nama-elemen anda bisa melihat tabelnya di w3.org HTML Elements, untuk atribut terdiri dari 2 bagian yaitu nama dan nilai, contoh penulisannya adalah: nama="nilai"
Contoh:
<p style="color:blue">p = nama-elemen, style = nama-atribut dan color:blue = nilai-atribut</p>
Hasil:
p = nama-elemen, style = nama-atribut dan color:blue = nilai-atribut
Sebagai referensi untuk atribut-atribut HTML bisa di lihat di w3.org HTML Attributes
Elemen HTML tanpa atribut:
<nama-elemen>Konten</nama-elemen>
Contoh:
<p>Paragraf tanpa ada atribut</p>
Hasil:
Paragraf tanpa ada atribut
Elemen HTML bisa memiliki beberapa atribut dengan dibatasi oleh spasi:
<nama-elemen atribut1 atribut2>Konten</nama-elemen>
Contoh:
<p style="color:blue" title="paragraf">Paragraf dengan atribut style dan title - geser mouse ketulisan ini untuk melihat titelnya.</p>
Hasil:
Paragraf dengan atribut style dan title – geser mouse ke tulisan ini untuk melihat titelnya.
Contoh lainnya:
<input type="button" value="Tombol">
Hasil:
Sebagian dari elelen-elemen HTML ada yang tidak memerlukan tag penutup seperti contoh diatas. Contoh lainnya tag <img>, tag <img> digunakan untuk menampilkan gambar (image) di dalam dokumen HTML.
Contoh tag <img> dengan beberapa atribut:
<img src="images/yahoo.gif" width="147" height="31" alt="Yahoo">

Untuk membuat halaman web yang bagus, kita harus bisa memadukan elemen-elemen tag html. Ada banyak tag HTML yang harus kita ketahui. Sebelumnya sudah dijelaskan beberapa tag dasar yang berhubungan dengan pengolahan teks. Sekarang akan kita bahas tag-tag lain yang berhubungan dengan tampilan website. Penasaran kan? Ikuti terus tutorialnya. :)
1. Frames
Dengan Frame, kamu dapat menampilkan lebih satu dokumen HTML dalam satu halaman website. Masing-masing dokumen disebut frame, dan masing-masing frame berdiri sendiri. Ada 3 macam tag dalam Frames, yaitu :
Tag Frameset
Tag <Frameset> digunakan untuk membagi window kedalam beberapa frame.
masing-masing frame bisa dibuat berdasarkan pembagian row (baris) dan
cols (kolom) dalam frameset.
Tag Frame
Tag <frame> digunakan untuk mendefinisikan dokumen HTML yang diletakkan dalam tiap-tiap frame yang telah dibagi pada tag<frameset> diatas.
Pada Contoh dibawah akan ditunjukkan frameset yang dibagi dalam 2 kolom. Kolom pertama bernilai 25% dari lebar windows pada browser. Kolom kedua bernilai 75% dari lebar windows pada browser. Dokumen HTML “frame_a.htm” diletakkan pada kolom pertama, dan dokumen HTML “frame_b.htm” diletakkan pada kolom kedua. Jadi sebelumnya kamu harus membuat halaman HTML “frame_a.htm” dan “frame_b.htm”.
Kode HTML Frameset :
<HTML>
<HEAD>
<TITLE> Frameset </TITLE>
</HEAD>
<frameset cols=”25%,75%”>
<frame src=”frame_a.htm” mce_src=”frame_a.htm”>
<frame src=”frame_b.htm” mce_src=”frame_b.htm”>
</frameset>
</HTML>
Dokumen frame_a.htm misal seperti ini :
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Dokumen frame_a.htm </TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<B> Ini adalah Dokument Frame A </B>
</BODY>
</HTML>
Dan dokumen frame_b.htm adalah :
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Dokumen frame_b.htm </TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<I> Ini adalah Dokument Frame B </I>
</BODY>
</HTML>
Maka akan diperoleh hasil seperti gambar dibawah :

Gambar diatas menampilkan 2 buah halaman HTML dalam 1 window.
Tag Iframe
Tag <Iframe> digunakan untuk mendefinisikan frame didalam frame
yang sifatnya fleksibel (bisa dibuat dimana saja).
Contoh :
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Dokumen frame_a.htm </TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<TABLE>
<TR>
<TD><iframe src=”frame_a.htm”></iframe></TD>
<TD><iframe src=”frame_B.htm”></iframe></TD>
</TR>
</TABLE>
</BODY>
</HTML>
Hasilnya adalah sebagai berikut :

2. Tables
Tables didefinisikan dengan tag<table>. Sebuah table dibagi kedalam baris (dengan tag <tr>), dan setiap baris dibagi menjadi beberapa kolom (dengan tag <td>). Data yang akan ditulis diletakkan di antara tag <td> dan </td> yang bisa berisi text, images, lists, paragraphs, forms,rules, tables, etc.
Dalam contoh tag <iFrame> diatas sudah diberikan contoh penggunakan tables.
Contoh lain penggunakan table:
<table border=”1″>
<tr>
<td>row 1, cell 1</td>
<td>row 1, cell 2</td>
</tr>
<tr>
<td>row 2, cell 1</td>
<td>row 2, cell 2</td>
</tr>
</table>
Hasilnya :
row 1, cell 1
row 1, cell 2
row 2, cell 1
row 2, cell 2
OK, untuk sementara ini dulu aja, silahkan dicoba dahulu.
kalau ada pertanyaan atau tanggapan kasih komentar, ok !!!

Artikel Terkait

0   komentar

Post a Comment

Cancel Reply